KlikFakta.com, KUDUS – Bupati Kudus Hartopo berharap masyarakat meneladani semangat persatuan pahlawan saat memperjuangkan kemerdekaan. Hal itu ia ungkapkan saat Tasyakuran dan Dzikir Kebangsaan di Pendopo Kudus, Kamis (10/8).
“Kita harus terus menjunjung rasa persatuan dan kesatuan seperti semangat para pahlawan dalam memperjuangkan kemerdekaan,” katanya.
Menurutnya, masyarakat harus mengedepankan adat ketimuran, utamanya toleransi. Pasalnya Indonesia adalah bangsa yang sangat majemuk sehingga tenggang rasa menjadi kunci keharmonisan bangsa.
“Kemajemukan masyarakat perlu dihadapi dengan rasa toleransi yang tinggi dengan sesama,” terang Bupati Kudus Hartopo.
Ulama merupakan salah satu elemen masyarakat yang penting dalam memperjuangkan kemerdekaan Indonesia. Karena itu, terlepas dari latar belakang, Hartopo ingin masyarakat memelihara keharmonisan melalui bidangnya masing-masing.
“Banyak dari pahlawan yang datang dari ulama. Jadi mari kita pelihara kemerekaan ini melalui bidang masing-masing,”ucapnya.
Sementara itu, KH M Ulil Albab Arwani (Gus Bab) menuturkan kemerdekaan adalah nikmat dari Allah SWT. “Oleh karena itu, kita harus bersyukur dengan mendekatkan diri pada Allah SWT dan memelihara kerukanan,” pesannya.
Hadir secara pribadi Dandim 0722/Kudus Letkol Inf Andreas Yudhi Wibowo beserta perwakilan Forkopimda. Usai doa bersama, seluruh undangan mulai dari kepala OPD, camat, dan santri bersama-sama menikmati nasi tumpeng
