KlikFakta.com, KUDUS – Meskipun diguyur hujan, pelaksanaan Gebyar Pasar Rakyat dan Karang Taruna Expo di Lapangan Sepakbola Desa Kalirejo, Kecamatan Undaan, Kabupaten Kudus masih berlangsung semarak.
Arif Budiarto, Camat Undaan mengatakan kegiatan ini berlangsung selama tiga hari. “Pasar rakyat ini akan berlangsung mulai tanggal 27-30 November dengan dimeriahkan sebanyak 48 stand UMKM se-Kecamatan Undaan,” katanya.
Kegiatan tersebut dibuka langsung oleh Bupati Kudus, Hartopo pada Minggu (27/11) malam. “Meski cuaca sempat tidak mendukung, namun antusias masyarakat meramaikan pasar rakyat patut diapresiasi. Sangat meriah,” katanya.
Pasar rakyat ini merupakan kelanjutan dari acara serupa yang diselenggarakan di semua kecamatan di Kabupaten Kudus. Dengan memberdayakan puluhan UMKM di wilayah kecamatan, diharapkan pemulihan ekonomi dapat tercapai.
Hartopo menyambangi stand UMKM dan akhirnya tertarik pada tenun Glagahwaru produksi UMKM Karang Taruna ‘Mekar Kusuma’ Desa Glagahwaru. “Produk ini sangat menarik perhatian, kain tenun ini kualitasnya sangat bagus. Harus ada ciri khas motif yang menjadi identitas daerahnya,” ungkapnya.
“Akan saya dukung penuh produk ini, termasuk akan kami bantu promosikan baik melalui media sosial Pemkab Kudus maupun instruksi untuk para pegawai sebagai pakaian dinas di hari rabu,” lanjutnya.
Sementara itu, Wahyu Himawan perangkat Desa Glagahwaru sekaligus penggerak Karang Taruna ‘Mekar Kusuma’ mengatakan bahwa motif yang digunakan dalam kain tenun merupakan simbol dari Desa Glagahwaru, yakni daun waru sebagai lambang hati.
“Motifnya khas Desa Glagahwaru yang diambil dari bentuk daun waru yang merupakan simbol hati. Inilah ciri khas motif kain tenun Desa kami yang membedakan dari motif-motif daerah lain,” terangnya. (*)
