KlikFakta.com, KUDUS – Dua rumah di Desa Karangmalang RT 4 RW 4, Kecamatan Gebog, Kudus, Jawa Tengah dimasuki kawana maling, Kamis, 25 Agustus 2022.
Dua rumah tersebut saat dibobol maling dalam keadaan kosong. Pasalnya, pembobolan terjadi di siang bolong, dan saat itu para pemilik rumah tengah sibuk bekerja di luar rumah
Diketahui, dalam aksinya itu, empat orang pelaku pencurian terekam kamera cctv milik warga saat melintasi jalan arah rumah para korbannya.
Dalam rekaman cctv, ada empat orang oelaku dengan mengendarai dua sepeda motor metic. Tidak membutuhkan waktu lama, hanya kurun waktu 20 menit saja para pelaku itu bisa menggasak barang yang ada di dua rumah tersebut.
M Nurul Huda salah satu korban yang rumahnya dibobol kawanan maling mengaku kejadian tersebut terjadi pada pukul 10.25 wib. Saat itu kondisi rumahnya sepi, lantaran ia sedang menjemput anaknya dari sekolah sekitar pukul 08.30 wib.
Pelaku pencurian itu berjumlah empat orang, mereka berboncengan dengan mengendarai dua sepeda motor metic. Saat melancarkan aksinya, dua pelaku masuk ke rumah Huda.
“Pelaku sempat diketahui oleh tetangga, mereka dikira tamu. Pelaku mengobrak-abrik tiga kamar dan membawa beberapa barang berharga, yaitu sertifikat rumah, laptop, dan perhiasan. Ketika masuk, pintu rumah saya tidak ada yang dijebol,” jelas dia saat ditemui awak media di rumahnya.
Lebih lanjut, saat melancarkan aksinya para pelaku menutupi plat nomor kemdaraan bagian depan dengan tangan. Sedangkan untuk plat nomor bagian belakangnya tidak ada.
Masih kata Huda, empat pelaku memiliki ciri-ciri berpakaian rapi, bercelana panjang, mengenakan tas dan memakai sepatu seperti sales.
“Mereka keluar dari kawasan kavling sekitar jam 10.40 dan terekam CCTV. Aski pencurian butuh 20 menit di dua rumah,” katanya.
Atas kasus pencurian tersebut, pihaknya kemudian melaporkannya kepada Polsek Gebog.
Sementara itu korban lainnya, Agus Priyono mengaku kaget ketika rumahnya dibobol kawanan pencuri.
Agus, baru mengetahui rumahnya kemalingan sekitar pukul 14.30 wib. Hal itu disebabkan pintu rumahnya saat ia ingin masuk sudah dalam kondisi terbuka.
“Dari rekaman CCTV pelaku datang 10.17, motor mereka diparkir di timur rumah saya dan mereka memanjat tembok samping rumah. Dua kamar diobrak-abrik,” kata dia.
Kemudian, usai mengobrak-abrik dua kamar, pencuri ke luar dari rumah sekitar pukul 10.25 wib dari bukti cctv yang ada.
Dengan waktu delapam menit kawanan perampok berhasil menggasak harta benda miliknya.
“Barang yang diambil satu laptop Mac Book, dua hp Iphone, dan uang Rp 3 juta. Total puluhan juta,” jelasnya.
Sementara itu, di lokasi polisi resort Gebog sedang memintai keterangan Agus dan para tetangga korban pada pukul 16.00. Sedangkan di rumah Huda polisi telah mengindentifikasi lokasi siang harinya
Kapolsek Gebog AKP Danail Arifin saat dilokasi membenarkan adanya perampokan di dua lokasi tersebut. Saat ini tengah dilakukan proses identifikasi oleh tim inafis. Untuk total kerugian barang yang dicuri masih dalam penyelidikan.
“Kami berupaya melakukan penyelidikan CCTV, memeriksa saksi-saksi, semoga kasus ini bisa cepat terungkap,” tambahnya.
Dari kejadian tersebut, ke dua korban yang mengalami perampok diperkirakan mengalami kerugian ditaksir mencapai puluhan juta rupiah.(***)
