KlikFakta.com, KUDUS – Tim KKN Sadya Ternadi UIN Sunan Kudus mengadakan kegiatan berbagi pengetahuan tentang moderasi beragama di SD 2 Ternadi. Kegiatan yang terlaksana pada Senin (4/8/2025) ini diikuti oleh siswa-siswa kelas 3 dan 4. Kegiatan ini bertujuan agar siswa-siswa dapat memahami dan mengamalkan akan pentingnya moderasi beragama sejak dini.
Materi yang disampaikan dengan melibatkan partisipasi aktif dari para siswa, sehingga membuat suasana lebih hidup dan diakhir juga diterapkan media pembelajaran “Kantin Ajaib : semua jajanan ada ilmunya”.
Ibrahim Arifin Aufa sebagai salah satu Mahasiswa yang menyampaikan materi menjelaskan, “Moderasi beragama telah ada sejak zaman Nabi Ibrahim, dimana Suatu hari, seorang Majusi (penyembah api) datang kepada Nabi Ibrahim untuk meminta makanan. Namun Nabi Ibrahim menolaknya kecuali jika ia mau memeluk Islam. Orang Majusi itu pun pergi dengan tangan hampa. Tak lama kemudian, Allah menegur Nabi Ibrahim melalui wahyu, “Aku telah memberinya makan selama 50 tahun meskipun dia kafir. Apakah engkau tidak bisa memberinya sesuap makanan saja tanpa memaksanya masuk Islam?”
Lalu, Aufa melanjutkan penjelasannya, “Setelah mendapatkan teguran itu, Nabi Ibrahim segera mengejar orang Majusi tersebut dan memintanya kembali, bahkan dengan penuh rasa penyesalan ia meminta maaf. Orang Majusi itu heran dan bertanya alasan perubahan sikap Nabi Ibrahim. Setelah mendengar penjelasannya, sang Majusi sangat tersentuh oleh kasih sayang dan ketulusan itu, hingga akhirnya ia masuk Islam dengan sukarela.”
“Kami juga menggunakan media pembelajaran ‘Kantin Ajaib : Semua Jajanan Ada Ilmunya’ ini digunakan untuk membantu siswa agar lebih cepat memahami materi yang telah disampaikan.” Papar Elya Aminatul Ulfa, mahasiswa yang turut membantu memaparkan materi tersebut.