Jangan Tampilkan Lagi Ya, Saya Mau!

Persiku Kudus Kontra PSS Sleman: 732 Personel Pengamanan Dikerahkan Polres Kudus

Kapolres Kudus, AKBP Heru Dwi Purnomo

KlikFakta.com, KUDUS – Persiku Kudus bakal melakoni laga kedua Pegadaian Championship 2025/2026 melawan PSS Sleman di Stadion Wergu Wetan, Kudus, Minggu (21/9/2025).

Selain jadi euforia pecinta bola, event ini juga jadi perhatian pihak keamanan.

Sebanyak 732 personel gabungan dari unsur Polri, TNI, Dishub, Satpol PP, steward hingga stakeholder terkait diterjunkan untuk menjaga kondusivitas.

Kapolres Kudus, AKBP Heru Dwi Purnomo, meminta personel mengedepankan sikap humanis, profesional, dan tidak membawa senjata api maupun senjata tajam.

“Tetap waspada terhadap setiap potensi kerawanan, dan selalu mengedepankan sikap humanis dalam melayani masyarakat,” ujar Kapolres.

AKBP Heru menambahkan, setiap pintu masuk, jalur penonton, hingga area parkir wajib dijaga ketat.

“Pengamanan ini kami rencanakan secara matang, dengan mengedepankan profesionalisme, sinergi, dan pendekatan humanis,” imbuhnya.

Sementara itu, Kabagops Kompol Eko Pujiyono menjelaskan pola pengamanan laga ini dibagi tiga ring.

“Ring pertama di area stadion oleh steward sesuai aturan Kapolri, sedangkan ring dua dan tiga oleh TNI-Polri serta stakeholder terkait, termasuk pemeriksaan penonton di pintu masuk untuk memastikan tidak ada barang berbahaya,” terangnya.

Ia mengajak masyarakat dan suporter Persiku untuk memberikan dukungan secara positif.

“Mari kita dukung Persiku dengan cara santun, saling menghormati, dan menjaga fasilitas. Jangan sampai ada yang merusak atau mengganggu jalannya pertandingan,” pungkasnya.

Polres Kudus juga menyiapkan fasilitas nonton bareng (nobar) di sejumlah Polsek dan kecamatan.

Kasihumas Polres Kudus, AKP Kusmanto, menegaskan nobar ini terbuka untuk umum dan gratis.

“Kami ingin memberikan alternatif bagi masyarakat yang tidak bisa hadir langsung ke stadion, agar tetap dapat mendukung Persiku. Mari tunjukkan bahwa suporter Kudus adalah suporter yang dewasa, santun, dan mampu menjaga kondusivitas daerahnya,” tandasnya.

Share: