KlikFakta.com, KUDUS – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) UIN Sunan Kudus berkolaborasi dengan bidan desa dan kader Posyandu “Anggrek 8” dalam upaya mencegah stunting di Desa Tanjungrejo, Kecamatan Jekulo. Tiga mahasiswa KKN turut terlibat aktif dalam kegiatan ini sebagai bagian dari program unggulan yang menjadi kewajiban dari pihak kampus.
Kegiatan berlangsung pada Rabu, 13 Agustus 2025, dengan tujuan utama memberikan edukasi kepada para orang tua di RW 08 tentang pentingnya pencegahan stunting. Materi yang dibahas meliputi penyebab, dampak, dan ciri-ciri stunting pada anak, serta pengaruhnya terhadap pertumbuhan dan perkembangan mereka.
Pada sesi pertama, Karim, salah satu mahasiswa KKN, memaparkan pengertian stunting beserta faktor-faktor yang memengaruhinya, seperti kesehatan remaja dan ibu hamil, pola makan balita, kondisi ekonomi keluarga, hingga lingkungan tempat tinggal. Ia juga mengajak para peserta untuk berbagi pengalaman dan kendala yang dihadapi dalam mendukung tumbuh kembang anak.
Pemateri kedua, Milhah, melanjutkan pembahasan dengan menekankan pentingnya perilaku hidup bersih dan sehat, khususnya bagi ibu hamil, anak usia 6 bulan hingga 2 tahun, serta balita. Ia memberikan pesan praktis kepada para ibu untuk membiasakan pola asuh dan pemberian gizi yang tepat sejak dini.
Melalui kegiatan ini, mahasiswa KKN dan bidan desa berharap para ibu di Desa Tanjungrejo semakin peduli terhadap asupan gizi anak, terutama dalam 1.000 Hari Pertama Kehidupan (HPK), dan segera mengambil langkah nyata untuk mencegah stunting.
Ibu kader RW 08 pun menyampaikan rasa terima kasih kepada mahasiswa KKN atas dukungan mereka dalam kegiatan Posyandu dan pencegahan stunting. “Dengan kehadiran mahasiswa KKN, kegiatan ini menjadi lebih terbantu,” ujarnya. Di akhir kegiatan, Ibu Rahardini Fustiana menyampaikan jargon penuh semangat: “Cegah Stunting, Itu Penting.”
Diharapkan, kegiatan ini menjadi langkah awal yang berkelanjutan bagi masyarakat Desa Tanjungrejo untuk bersama-sama mewujudkan generasi yang sehat, tumbuh optimal, dan siap menghadapi masa depan yang lebih cerah.
