KlikFakta.com, KUDUS – Pemkab Kudus berencana memanfaatkan eks Stasiun Kereta Api di Kelurahan Wergu Wetan yang mangkrak sebagai sentra UMKM dan kuliner.
Rencana ini telah dikomunikasikan Bupati Kudus, Sam’ani Intakoris dengan perwakilan PT Kereta Api Indonesia (KAI).
Sam’ani mengakui, Pemkab Kudus berencana menyewa lahan milik PT KAI Daop 4 untuk kegiatan positif masyarakat. Utamanya bagi UMKM, kuliner khas Kudus, hingga souvenir.
Realisasinya pun dilakukan dalam waktu dekat.
Menurut Samani, Pemkab Kudus berencana menyewa lahan Stasiun Kudus kepada manajemen PT KAI Daop 4 selama 5 tahun.
“Rencananya lahan seluas 6 ribu meter persegi (Stasiun Kudus) akan kami sewa. Nanti grand design akan disiapkan tim arsitek,” ujarnya, Senin (26/5/2025). Dilansir dari Jogja Viva.
Sam’ani yang memiliki latar belakang arsitektur menyumbangkan ide untuk mempertahankan nuansa kuno guna memberikan kenangan masa lalu tentang Stasiun Kereta Api di Kudus.
Kepala Inspektorat Kudus, Eko Djumartono yang mendapat tugas dari Bupati Kudus melakukan penjajakan rencana tersebut menyebut pusat UMKM dan kuliner nantinya diintegrasikan dengan paket wisata religius ziarah makam Sunan Kudus dan Sunan Muria.
Di kawasan eks Stasiun KA nantinya dilengkapi kios bermacam UMKM, kuliner, lahan parkir hingga suvenir.
Sedangkan untuk harga komersil sewa lahan, kata Eko, diperkirakan sekitar Rp 4,2 miliar untuk 5 tahun. Sewa tersebut kemungkinan bisa dapat potongan sampai dengan 50 persen.
“Nanti kami akan lakukan penjajakan lebih lanjut dengan PT KAI di Jakarta, setelah itu akan kami hubungkan dengan dinas-dinas yang menangani. Saat ini masih kami lakukan kajian,” ungkap Eko.
Eko memgaku PT KAI Daop 4 menyambut baik atas rencana Pemkab Kudus.
“Mereka (PT KAI) senang, daripada mangkrak. Pemkab juga senang, dari pada kelihatan kumuh, bisa dimanfaatkan untuk membantu UMKM dengan sewa murah,” tuturnya.
