KlikFakta.com – Provinsi Jawa Tengah mengamankan gelar juara umum Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) XVII Solo 2024 setelah menggondol total 406 medali. Adapun rinciannya adalah 161 emas, 121 perak dan 124 perunggu.
Sedangkan peringkat kedua ada Jawa Barat dan DKI Jakarta sebagai perikangkat ketiga.
Melansir rri.co.id, hal ini disampaikan Menteri Pemuda dan Olahraga, Dito Ariotedjo dalam upacara penutupan di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, Minggu (13/10/202.
“Tentu kita semua juga bangga pada Jawa Tengah yang berhasil menjadi juara umum dalam Pekan Paralimpiade Nasional ke-17,” katanya.
“Sebuah pencapaian yang lahir dari kerja keras dan semangat pantang menyerah. Juga kepada Jawa Barat yang berhasil duduk di peringkat kedua dan DKI Jakarta sebagai peringkat ketiga,” ujar Dito.
Kontingen Jawa Tengah mendulang medali kebanyakan dari tiga cabang. Yakni para atletik (45 emas, 36 perak, 21 perunggu), serta para balap sepeda (26 emas, 23 perak, 8 perunggu) dan para tenis meja (16 emas, 15 perak, 23 perunggu).
“Atas nama Bapak Presiden, saya ingin mengucapkan selamat kepada semua atlet yang telah meraih medali dan memecah rekor. Dan bagi mereka yang belum, jangan pernah berkecil hati,” ucap Dito.
“Kalian lah para juara yang telah memberi pelajaran bahwa keberanian dan usaha keras adalah pencapaian terbesar,” kata Dito menambahkan.
Sementara melansir laman resmi Pemprov Jateng, akan ada bonus menanti bagi peraih medali Peparnas XVII 2024.
“Sesuai arahan presiden, tidak ada beda antara bonus PON dan Peparnas, agar ada kesetaraan bagi difabel. Bonusnya untuk emas Rp250 juta, perak Rp125 juta, dan perunggu Rp62,5 juta,” ucap Penjabat Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana seusai upacara penutupan, Minggu (13/10/2024).
Selain memberi bonus, Nana menyebut pembinaan bagi atlet disabilitas terus dilakukan. Selaras dengan program pemerintah pusat yang membangun fasilitas berlatih bagi atlet difabel di Karanganyar.
“Atlet tidak hanya berprestasi di tingkat lokal, juga harus sampai tingkat internasional. Maka untuk pembinaan terus akan dilakukan. Training Camp yang nanti ada di Karanganyar, juga akan dimanfaatkan untuk peningkatan prestasi,” pungkas Nana