KlikFakta.com, KUDUS – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kudus menjajaki kerja sama dengan Pemerintah Inggris.
Pj Bupati Kudus M. Hasan Chabibie pun optimis bisa mencapai kerja sama di berbagai bidang.
“Kami optimistis potensi besar Kudus, tinggal perlu keberanian, visi, dan keinginan politik untuk membawa keunggulan kota ini ke kancah dunia. Saya ingin kader-kader terbaik dari Kudus, bisa berkontribusi di level internasional,” kata Penjabat Bupati Kudus M. Hasan Chabibie di Kudus, Kamis (15/2/2024).
Selain itu, kata dia, Pemkab Kudus juga menjajaki potensi kerja sama sister city dengan pemerintah kota di Inggris.
Kerja sama itu, lanjutnya, untuk jangka panjang dan berkelanjutan.
“Kami juga ingin belajar tentang sistem pendidikan vokasi, tata kota, transportasi publik, serta green energy, dan penanganan climate change. Sementara, kami bisa mengantarkan terkait harmoni budaya, maupun toleransi antar umat beragama,” ujarnya.
Sebelumnya, Pemkab Kudus menerima kunjungan delegasi dari komunitas Muslim, Minhaj Welfare Foundation dari Inggris, Rabu (14/2).
Hadir Direktur Operasional Minhaj Welfare di Inggris Adnan Sohail, Director Finance Muhammad Imran Qureshi, serta Managing Director Minhaj Welfare Faisal Hussain.
Dalam pertemuan terbatas, Pemkab Kudus dan Minhaj Welfare Foundation bersepakat menginisiasi beberapa program strategis.
Seperti halnya pengiriman da’i dari Kudus ke Inggris, memperkuat jaringan riset akademik dan think-tank, serta inisiasi sister city dengan pemerintah kota di Inggris Raya.
“Kami dari Minhaj Welfare Foundation punya jejaring global dan sudah beberapa tahun terakhir menjalin kerja sama dengan beberapa pihak di Indonesia. Dalam pertemuan dengan British Ambassador di Jakarta Dominic Jermey, kami mendapat apresiasi karena kerja sama orang ke orang yang kami inisiasi berkontribusi penting untuk memperkuat hubungan antar negara, Indonesia dan Inggris,” ungkap Managing Director Minhaj Welfare Faisal Hussain.
Minhaj Welfare Foundation juga mendukung dan siap membantu inisiasi kerja sama pemerintah Kabupaten Kudus dengan beberapa pemerintah kota di Inggris.
Sumber: ANTARA