Jangan Tampilkan Lagi Ya, Saya Mau!

Gedung Arsip Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Jepara Akhirnya Diresmikan

KlikFakta.com, Jepara – Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Diskarpus) Kabupaten Jepara meresmikan gedung arsip baru. Lokasinya berada di Jalan Ratu Kalinyamat, kompleks Perumahan Bukit Asri.

Peresmian ditandai dengan pemotongan tumpeng oleh Bupati Dian Kristiandi yang diwakili Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekda Dwi Riyanto, Jumat (31/12/2021). Potongan tumpeng selanjutnya diserahkan kepada Kepala Diskarpus, Umar Chotob.

Peresmian ini bertepatan dengan hari ulang tahun Umar Chotob ke-58.

Acara tersebut dihadiri Ketua Komisi A DPRD Jepara Saidatul Haznak, Kepala Diskominfo Arif Darmawan, Kepala Disdikpora Agus Tri Harjono, Kepala Bakesbangpol Lukita Sudi Asmara, dan Kepala DPUPR Ari Bachtiar. Turut hadir Ketua Baznas Jepara Sholih, pejabat struktural serta pegawai lainnya.

Kepala Diskarpus Umar Chotob menyampaikan terima kasih kepada Bupati Jepara serta semua pihak, sehingga pembangunan gedung arsip bisa selesai. Gedung berlantai 3 itu dibangun mulai 2015 dan selesai tahun 2020 menggunakan dana APBD.

“Kami ucapkan kepada semua pihak yang ikut berperan atas pembangunan gedung arsip. Mudah-mudahan memberi manfaat kepada masyarakat jepara dalam minat baca, juga kearsipan,” katanya.

Umar Chotob menambahkan, gedung baru ini dilengkapi sarana dan prasarana, seperti lift. Sehingga petugas menjadi lebih mudah membantu masyarakat yang membutuhkan data arsip.

Sementara itu, Bupati Jepara Dian Kristiandi yang diwakili Asisten I Sekda Dwi Riyanto menyambut baik peresmian gedung itu. Dia menyebutkan, Diskarpus selalu melakukan inovasi, sehingga mendapatkan penghargaan sebagai Lembaga Kearsipan Daerah terbaik. Inovasi yang dikembangkan tahun 2022 nanti menuju arsip digital melalui aplikasi ‘Srikandi’.

Dwi Riyanto Menambahkan, untuk layanan Perpustakaan Daerah Kabupaten Jepara kembali meraih penghargaan sebagai Layanan Perpustakaan Berbasis Inkusi Sosial Terbaik tingkat Nasional tahun 2021. Arsip sendiri bertujuan sebagai proses pembelajaran sejarah Indonesia.

Lanjut Dwi, teknologi informasi akan mendukung pelayanan kearsipan di jepara. Momentum ini untuk memperluas akses pelayanan kearsipan dan perpustakaan, agar semua masyarakat dapat terlayani dimanapun berada.

“Dimanapun kita mengabdi, mari terus saling bahu-membahu bekerjasama demi jepara yang maju dan sejahtera,” terangnya.

(FERDY)
Share:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *