KlikFakta.com, KUDUS – Roisnan, warga Desa Pasuruan Kidul, Kecamatan Jati, Kabupaten Kudus mengungkapkan kebahagiaannya setelah akhirnya bisa menikmati rumah baru.
Lewat program Rumah Sederhana Layak Huni (RSLH) yang digagas PT Djarum, rumahnya yang dulu lapuk termakan usia dan berlantai tanah kini disulap berdinding kokoh dan berkamar tiga.
Ia yang kini berusia 51 tahun mengungkapkan, rumah itu merupakan peninggalan orang tuanya. Selama ia menempati itu, ia hanya pernah melakukan penambalan seadanya menggunakan kayu.
“Cuma diganti kayu, mbak. Sudah jadi, kayu, tapi ambrol (jebol). Tak perbaiki sendiri, tak blusuki kayu (saya selipkan kayu),” jelasnya usai penyerahan rumah oleh Menteri PKP Maruarar Sirait.
Rumah miliknya ditempati oleh enam orang, yakni Roisnan bersama istri, tiga anak, dan mertua.
Ia mengaku rumahnya yang dulu sering bocor di bagian depan.
Pekerjaannya sebagai buruh serabutan membuatnya tidak sanggup memperbaiki rumah sendiri.
“Tidak mampu (kalau renovasi sendiri),” ucapnya.
Di momen yang sama, ia juga sempat berdialog dengan Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), Maruarar Sirait.
Ara, panggilan akrabnya, menanyakan jika rumah Roisnan direnovasi atau dibangun ulang.
“Janjinya merenovasi tapi kenyataannya dibangun baru. Bapak senang?”
“Senang sekali pak. Bahagia, puas,” celetuk Roisnan.
RSLH ini merupakan salah satu wujud komitmen Djarum Group dalam mendukung upaya pemerintah mengentaskan kemiskinan ekstrem serta meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup masyarakat.
Hingga 2025, PT Djarum sudah membangun 517 rumah yang tersebar di Kudus, Blora, Grobogan, Demak, Pemalang, Temanggung, dan Rembang.
Chief Operating Officer PT Djarum, Victor Rachmat Hartono mengatakan, PT Djarum terus berkomitmen menghadirkan berbagai program sosial yang bisa berdampak langsung dan berkelanjutan bagi masyarakat.
“Melalui Program RSLH, kami berupaya memberikan hunian yang tidak hanya layak dan aman, tetapi juga mampu menjadi fondasi bagi peningkatan kesejahteraan keluarga. Kami percaya bahwa rumah yang layak adalah langkah awal menuju kehidupan yang lebih baik.” jelas Victor.







