klikFakta.com, JEPARA – Langkah kaki serentak, komando tegas, dan semangat disiplin menggema di halaman SMA Islam Jepara pada Minggu (19/10/2025). Suasana ini menandai dimulainya Kejurkab Olahraga Baris-Berbaris (FORBASI) Kabupaten Jepara 2025, yang kali ini memperebutkan Piala Ketua DPRD Jepara. Kehadiran piala bergengsi ini bukan sekadar simbol kemenangan, tetapi juga cerminan nyata perhatian dan dukungan lembaga legislatif terhadap pembinaan karakter generasi muda Jepara.
Kegiatan yang diinisiasi oleh FORBASI Jepara ini dihadiri oleh berbagai unsur pimpinan daerah, termasuk Ketua KORMI Jepara, Kepala Kantor Kemenag, Kepala Disdikpora, Kepala Bakesbangpol, Danramil Tahunan, Kapolsek Tahunan, serta para kepala sekolah dari SMA & SMK Islam dan SMP Al-Ma’arif Jepara. Antusiasme peserta dan dukungan pejabat daerah menambah semarak suasana, sekaligus memperlihatkan sinergi antara lembaga pemerintah dan dunia pendidikan dalam mendukung pembinaan generasi muda.
Sebanyak 13 tim tingkat SMP dan 12 tim tingkat SMA berkompetisi untuk menjadi yang terbaik dan berhak mewakili Kabupaten Jepara di ajang Festival Olahraga Rekreasi Daerah (FORDA) Jawa Tengah. Dengan yel-yel penuh semangat, “Tegak, Bergerak, Berdampak,” para peserta menunjukkan kemampuan terbaik mereka dalam disiplin baris-berbaris, kekompakan tim, serta estetika gerakan.
Ketua FORBASI Kabupaten Jepara, Dedi Irawan, S.Pd, menekankan bahwa tujuan utama kegiatan ini bukan sekadar lomba, melainkan juga pembinaan mental, kedisiplinan, dan karakter positif di kalangan pelajar.
“Baris-berbaris bukan hanya soal ketepatan gerak, tapi juga keserasian dan keindahan. Ini olahraga yang membentuk karakter, kerja sama, dan kebanggaan pada tim. Kami ingin melahirkan atlet baris-berbaris yang berkualitas dan memahami makna sportivitas,” jelas Dedi.
Namun, sorotan utama kegiatan kali ini adalah kehadiran Ketua DPRD Kabupaten Jepara, Dr. Agus Sutisna, yang membuka secara resmi Kejurkab FORBASI 2025. Dalam sambutannya, Agus Sutisna menegaskan bahwa kedisiplinan dan karakter generasi muda menjadi fokus utama perhatian DPRD Jepara. Ia menilai kegiatan baris-berbaris merupakan sarana strategis untuk menanamkan nilai tanggung jawab, kerja sama, dan nasionalisme sejak dini, yang akan menjadi fondasi masa depan bangsa.
“Generasi muda yang disiplin adalah fondasi masa depan bangsa. Melalui kegiatan seperti ini, kita tidak hanya melatih fisik dan ketepatan baris, tapi juga menanamkan nilai tanggung jawab, kebersamaan, dan nasionalisme sejak dini,” ungkap Agus Sutisna.
Ia menambahkan bahwa dukungan DPRD terhadap kegiatan ini bukan sekadar formalitas, melainkan bagian dari komitmen legislatif untuk membina potensi dan karakter pelajar di luar ruang kelas. Menurutnya, kedisiplinan bukanlah sesuatu yang diwariskan, melainkan dibentuk melalui kegiatan nyata, latihan rutin, dan pengalaman kolaboratif.
“Kedisiplinan itu bukan diwariskan, tetapi dibentuk. Dan kegiatan seperti Kejurkab FORBASI ini adalah salah satu caranya. DPRD Jepara hadir untuk memastikan generasi muda mendapatkan wadah yang tepat untuk berkembang, baik secara fisik maupun karakter,” tegas Agus.
Sejumlah langkah pengawasan dan pendampingan DPRD juga tercermin dalam keterlibatan langsung Ketua DPRD. Agus Sutisna menekankan perlunya standar penilaian yang adil, transparan, dan edukatif, agar semua peserta mendapatkan pengalaman belajar yang maksimal. Dewan juri menilai ketepatan formasi, kekompakan tim, dan estetika gerakan, sementara Ketua DPRD ikut memantau jalannya lomba sebagai bentuk kepedulian nyata lembaga legislatif terhadap pembinaan generasi muda.
Suasana kejuaraan berlangsung penuh semangat dan sportivitas. Sorak penonton mengiringi setiap aba-aba, sementara para peserta menampilkan keterampilan terbaik mereka. Kehadiran Ketua DPRD Jepara menjadi motivasi tambahan bagi para pelajar untuk menunjukkan kemampuan maksimal, sekaligus menegaskan peran DPRD dalam mendorong pembinaan karakter, kedisiplinan, dan prestasi generasi muda Jepara.
Kejurkab FORBASI 2025 pun diharapkan menjadi tonggak penting dalam pengembangan olahraga baris-berbaris di Jepara, sekaligus memperkuat kerja sama antara pemerintah, sekolah, dan lembaga legislatif dalam membentuk generasi muda yang disiplin, kreatif, dan berkarakter. (ADV)







