KlikFakta.com, JEPARA – Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Jepara menargetkan kunjungan wisatawan selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) mencapai 50 ribu orang.
Moh Eko Udyyono, Kepala Disparbud Jepara mengatakan target tersebut meliputi seluruh obyek wisata yang dikelola oleh Disparbud. Yakni Pantai Kartini, Pantai Bandengan, Pantai Benteng Portugis, dan Museum Kartini.
“Targetnya sekitar 50 ribu orang selama libur (Nataru) ini, baik di (Pantai) Bandengan, Kartini, maupun Benteng Portugis semoga bisa tercapai,” katanya, dilansir dari Betanews.id, Selasa (24/12/2024).
Ia tidak menampik cuaca ekstrem berpotensi membuat kunjungan wisatawan turun.
Untuk itu ia berharap, pada libur Nataru yang dimulai pada tanggal 25 Desember 2024 – 2 Januari 2025, cuaca bisa membaik.
“Sekarang ini kan lebih sering hujan, sehingga dari kemarin (wisatawan) sepi. Ya harapannya mulai Natal besok sampai tahun baru lah, semoga cuaca membaik,” ujarnya.
Sepinya pengunjung tak ayal membuat target Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor pariwisata menurutnya berkurang.
Hingga saat ini, PAD Pariwisata 2024 yang ditarget Rp5,7 miliar, baru tercapai Rp4,7 miliar.
“Pendapatan ini kan merosot karena cuaca. Dari target Rp5,7 miliar saat ini baru tercapai Rp4,7 miliar. Kalau perkiraan sih (hingga akhir tahun) sekitar Rp5 miliar lah, itu juga sudah naik dibanding 2023 yang hanya Rp3,4 miliar,” ungkapnya.
Bukan hanya cuaca, PAD pariwisata juga berpotensi turun karena adanya lokasi wisata milik swasta yang harganya bersaing.
Seperti halnya di Pantai Benteng Portugis dan Pantai Gua Manik.
“Pantai Benteng Portugis ini persaingannya ketat dengan Gua Manik. Kalau Libur Nataru harga tiketnya kita Rp15 ribu, sana (Pantai Gua Manik) hanya Rp5 ribu per orang. Target disana Rp300 juta ini baru Rp100 juta,” ungkapnya.