Jangan Tampilkan Lagi Ya, Saya Mau!

Komunitas Happy Life Semarang Sediakan Fisioterapi dan Cek Kesehatan Gratis Selama Ramadan

Komunitas Happy Life Semarang melaksanakan layanan fisioterapi dan cek kesehatan gratis selama bulan Ramadan di Gedung NU Purwogondo, Kecamatan Kalinyamatan, Kabupaten Jepara.

KlikFakta.com, JEPARA  – Komunitas Happy Life Semarang melaksanakan layanan fisioterapi dan cek kesehatan gratis selama bulan Ramadan di Gedung NU Purwogondo, Kecamatan Kalinyamatan, Kabupaten Jepara.

Program layanan kesehatan ini disambut cukup antusias oleh para lansia di Desa Purwogondo dan sekitarnya.

Koordinator Pelaksana Kegiatan, Ahmad, menyebut kegiatan ini bertujuan untuk memfasilitasi para lansia di Jepara untuk memeriksakan kesehatannya.

Selain fisioterapi gratis, para lansia juga diajak senam sehat, diberikan penyuluhan dan dimotivasi untuk sadar akan pentingnya menjaga kesehatan.

Menurut Ahmad, masyarakat harus aware terhadap kesehatannya sendiri, sebelum penyakit muncul.
Dia menambahkan, paling banyak, pengunjung periksa terkait keluhan pegal-pegal, penyakit diabetes, jantung, stroke, susah tidur, sering kencing, jongkok sakit, tensi darah dan lainnya.

“Untuk fisioterapi, pengecekan sistem syaraf, melancarkan peredaran darah dan keluhan lainnya,” kata Ahmad, Jumat (29/3/2024).

Pesertanya, lanjut Ahmad, rata-rata lansia di atas 55 tahun. Setelah dua minggu fisioterapi dibuka, Ahmad mengakui lebih banyak yang semakin peduli terhadap kesehatan.

“Pelan-pelan masyarakat sudah bisa percaya dan mengikuti fisioterapi ini, responsnya juga antusias,” tambah Ahmad.

Sementara itu, Sri (49) warga Desa Purwogondo, Kecamatan Kalinyamatan, Kabupaten Jepara mengatakan, setelah mengikuti kegiatan ini dia lebih paham dann mengenali terkait kondisi di tubuhnya.

Baginya, kesehatan adalah nomor satu. Wanita yang mempunyai gejala diabetes ini sudah mengikuti kegiatan fisioterapi ini sejak awal.

“Kegiatannya seru, enak dan dapat pengenalan terhadap kesehatan. Bagi saya, sehat itu lebih penting daripada harta,” ujar Sri usai periksa.

Dia pun berharap masyarakat sekitar juga dapat memanfaatkan fasilitas layanan dari komunitas happy life Semarang dengan maksimal selagi masih ada kesempatan.

“Saya sebelumnya tidak tahu, setelah diperiksa kok ternyata ada gejala diabetes, jadi saya ikut terapi,” ujarnya.

Share:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *