Jangan Tampilkan Lagi Ya, Saya Mau!

Bantuan Santunan Kematian di Kudus Rencananya Bakal Dinaikkan Tahun Depan

Penyerahan bantuan sosial biaya pemakaman periode Juni di Pendopo Kudus, Rabu (26/7/2023) (Foto: Diskominfo Kudus)

KlikFakta.com, KUDUS – Bupati Kudus Hartopo berniat menaikkan besaran bantuan santunan kematian di tahun depan.

Hal itu ia ungkapkan saat menyerahkan bantuan sosial biaya pemakaman di Pendopo Kudus, Rabu (26/7/2023).

“Insyaallah bantuan santunan kematian akan kami tingkatkan. Semoga tahun depan tidak ada refocusing anggaran karena pandemi sudah dicabut. Sehingga APBD lebih mencukupi,” ungkapnya.

Pemberian bantuan sosial ini merupakan salah satu visi misi Hartopo untuk mengurangi beban masyarakat dalam membiayai prosesi pemakaman.

Hingga kini, besaran santunan mencapai satu juta rupiah. Namun nominal itu belum bisa menutupi seluruh biaya pemakaman.

“Kami mengerti proses pemakaman membutuhkan biata yang tidak sedikit. Semoga bantuan yang kami berikan dapat mengurangi beban bagi keluarga,” ucapnya.

Ia berharap budaya gotong royong saat pemakaman jenazah masih terus berjalan. Dengan demikian maka akan mengurangi beban keluarga.

“Saya mengapresiasi budaya gotong royong saat memakamkan jenazah di desa. Kalau masih ada, insyaallah, sangat membantu terutama bagi warga kurang mampu,” kata Hartopo.

Sementara itu, kepala Dinas Sosial P3AP2KB Kudus, Agung Karyanto menjelaskan penerima bantuan biata pemakanan periode Juni mencapai 167 orang dari 9 kecamatan.

Terdiri dari 20 ahli waris dari Kecamatan Kaliwungu, 16 ahli waris dari Kecamatan Kota, 27 ahli waris dari Kecamatan Jati, 8 ahli waris dari Kecamatan Undaan.

Kemudian 29 ahli waris dari Kecamatan Mejobo, dan 25 ahli waris dari Kecamatan Jekulo. Kemudian 11 ahli waris dari Kecamatan Bae, 12 ahli waris dari Kecamatan Gebog, dan 19 ahli waris dari Kecamatan Dawe.

Agung menjelaskan penerima telah mengurus administrasi periode pada 2 sampai 27 Juni 2023.

“Pak Bupati menganggarkan sekitar 2 miliar rupiah untuk santunan biaya pemakaman. Pada Juni, total santunan yang diberikan 167 juta rupiah,” ucapnya.

Share:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *