Jangan Tampilkan Lagi Ya, Saya Mau!

Pria di Sampang Tega Bunuh Adik Sendiri Usai Istri Tewas Bunuh Diri

Ilustrasi garis polisi (Foto:Pantau)

KlikFakta.com – Pria bernama Faridi (42) di Sampang, Madura tega membunuh adik kandungnya lantaran tak terima istrinya bunuh diri.

Ia menusuk adiknya bernama Ubdul Ruis (38) menggunakan pisau dua kali di perut pada Rabu (26/4).

Faridi kalut lantaran istrinya meninggal bunuh diri delapan bulan lalu. Ia menuduh adiknya itu menjadi penyebab istrinya memilih mengakhiri hidup.

Kasat Reskrim Polres Sampang AKP Sukaca mengatakan Faridi telah mengakui perbuatannya. Pelaku mengaku baru memiliki niatan membunuh mulai dua hari terakhir.

“Pelaku ini menganggap kematian istrinya penyebabnya adalah adiknya,” kata AKP Sukaca melalui Kanit IV Tipiter Ipda Muamar Amin, Kamis (27/4).

Faridi trauma dan tidak terima kenyataan istirnya meninggal tanpa ia tahu apa alasannya.

Peristiwa penusukan itu terjadi pada momen lebaran tepatnya pada Rabu (26/4) sekira pukul 16.30 WIB. Kedua pria, pelaku dan korban berada di rumah orangtuanya di Desa Asem Rajeh, Kecamatan Jrengik, Kabupaten Sampang, Madura.

“Sebenarnya korban ini tinggal di rumah mertuanya di Desa Samaran, Kecamatan Tambelangan, Sampang tapi momen lebaran dia pulang,” kata Kasat Reskrim Polres Sampang AKP Sukaca melalui Kanit IV Tipiter Ipda Muamar Amin, Kamis (27/4/2023).

Posisi korban tengah berbaring di kamar bermain gawai. Tiba-tiba pelaku datang dan langsung melakukan penusukan ke arah perut korban dua kali.

“Perbuatan pelaku diketahui salah satu keluarga yakni keponakannya. Dia (keponakan) yang telah merebut pisau dari tangan pelaku,” terang Muamar.

Korban sempat dibawa ke RSUD dr. Mohammad Zyn Sampang namun tak tertolong. “Korban meninggal di rumah sakit saat hendak di operasi sekitar 20.00 WIB (26/4) kemarin,” pungkasnya.

Beberapa jam setelah kejadian, Faridi digelandang ke Polres Sampang.

Muamar menegaskan tak ada masalah lain antara pelaku dan korban. “Sebelumnya keduanya baik-baik saja, tidak ada permasalahan warisan ataupun permasalahan yang lain,” pungkasnya.

Share:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *