Jangan Tampilkan Lagi Ya, Saya Mau!

Seorang Warga Tenggelam Di Perairan Bandengan, Ini kronologinya

Proses evakuasi korban tenggelam di Bandengan, Jepara. [klikFakta.com/089]

klikFakta.com, JEPARA – Seorang warga bernama Markum, 55, diketahui menghilang saat memancing di kawasan pantai Bandengan. Ternyata, ia tenggelam saat perjalanan dari Pulau Panjang menuju Pantai Bandengan Jepara Kamis (26/1/2017). Mayat korban baru ditemukan pada Jumat (27/1/2017) sekitar pukul 11.00 WIB. Tepatnya di kawasan Pantai Prawean Desa Bandengan kecamatan Kota, Jepara.

Kronologi hilangnya warga  RT 6/ RW 2, Desa Bandengan, Kota tersebut bermula ketika dirinya mancing bersama temannya di kawasan Pulau Panjang. Markum mancing sejak pagi hari. Sekitar pukul 10.00 korban pamit pulang terlebih dahulu. Namun, hingga teman pulang sore hari, ternyata yang bersangkutan belum sampai di rumah. Kejadian ini lantas dilaporkan kepada petugas dan tim kebencaan Jepara.

”Korban pamit pulang duluan teman-temannya waktu mancing dengan mengenadari perahu kecil. Setelah orang yang dipamiti sampai di rumah ternyata Markum belum pulang,” kata M. Arif Wahyudin dari Pusat Pengendalian Operasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jepara.

Petugas dari BPBD dan relawan lantas melakukan pencarian. Sekitar 10 relawan dari menyisir kawasan pinggir pantai. Dimulai dari kawasan Pantai Bandengan hingga kawasan Pantai Empu Rancak. Namun, korban belum ditemukan. Petugas hanya menemukan dayung perahu yang diduga milik korban. Dugaan bahwa korban tenggelam juga diperkuat juga dengan ditemukannya papan deg dan pancing.

Informasi yang dihimpun, korban mengenakan baju kotak-kotak coklat lengan panjang, dengan bawahan celana pendek. Korban pulang sendirian dari kawasan Pulau Panjang menuju Badengan. Sementara kondisi gelombang saat itu 0,25 hingga 1,5 meter dengan kecepatan angin 1 sampai 20 knot. Pencarian korban kembali dilakukan oleh sejumlah personel dari BPBD, SAR, relawan, TNI, Polri. Korban ditemukan di temukan di Pantai Prawean.

klikFakta/089

Share:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *